MENTO merupakan salah satu makanan Khas dari Kabupaten Sumenep. Kuliner ini muncul pertama kali dari dalam tembok Keraton Sumenep. yang digulung merupakan ciri dari hidangan Cina yaitu lumpia (loenpia), sedangkan dari rasa dan isian mento merupakan ciri khas hidangan Jawa. Bahan baku yang digunakan untuk membuat mento yang merupakan bahan lokal yang berasal dari hasil produksi pertanian masyarakat Sumenep dan sekitarnya. Bahan-bahan lokal tersebut mampu menghasilkan citarasa yang lezat, gurih, Lanjutkan membaca

Kabupaten Sumenep memiliki berbagai seni budaya antara lain kesenian tradisional tari Ghambhu. Tari Ghambhu di wilayah Sumenep memiliki tiga versi, yaitu Tari Ghambhu Rangsang dari Batuputih, Tari Ghambhu Taming dari komunitas Rukun Perawas Desa Slopeng, dan Tari Ghambhu Keris versi keraton. Tari Ghambhu berfungsi sebagai tari ritual (roka bhuju’), ritual pernikahan (prosesi arak-arakan pengantin), dan hiburan seperti dalam pertunjukan Topeng Dhalang untuk pembukaan terutama perkawinan, serta Lanjutkan membaca

Salah satu tradisi yang masih bertahan dan dilestarikan di Kabupaten Sumenep adalah Upacara Adat Pengantan di Desa Legung Timur Kecamatan Batang-Batang. Upacara Adat Pengantan Legung yang dikenal dengan Pengantan Tandhu ini merupakan tradisi perkawinan atau pernikahan yang unik dan hanya dapat dijumpai di daerah ini, bahkan di Madura. Tradisi ini sudah berlangsung sejak zaman Kerajaan Sumenep di tahun 1.800-an. Keunikan adat pernikahan ini di antaranya adalah, mempelai wanita diusung Lanjutkan membaca

Penulisan buku sejarah Sumenep ini diharapkan bisa memberikan kontribusi yang berarti bagi penemuan data-data baru tentang sejarah Sumenep. Sebab sejarah bagi suatu bangsa merupakan salah satu acuan sikap, baik dalam refleksi retrospektif ataupun prospektif. Oleh sebab itu, dalam upaya melestarikan budaya, khususnya tentang nilai-nilai sejarah itu sendiri, pihak Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Sumenep merasa terpanggil untuk menulis dan menerbitkan buku sejara Sumenep Lanjutkan membaca

Sumenep menyimpan potensi keragaman peninggalan budaya yang sangat menarikuntuk dikaji. Sejarah Sumenep terbilang unik dan bisa dikatakan menjadi salah satu hasil dari rekonstruksi mitos yang menyertainya, tetapi telah mampu menghasilkan peradaban yag adiluhung. Sumenep pernah melalui suatu rentang era sejarah monarki yang paling lama dan terpanjang di Indonesia. Transisi kekuasaan dimulai dari masa Singasari, Majapahit, Demak, Mataram, hingga kolonial telah ditempuh dalam waktu sekitar hampir Lanjutkan membaca

Buku Telisik Kearifan Lokal Sumenep diharapkan dapat memberikan rangsangan baru untuk lebih mengenal dan memahami , menyelamatkan dan menjaga kearifan lokal Sumenep. Mengambil tema literasi budaya pada penerbitan buku ini merupakan langkah yang ditawarkan kepada pembaca tentang fenomena yang hadir di tengah masyarakat, yakni pada akhir-akhir dinilai makin melemahnya apresiasi masyarakat terhadap nilai budaya daerah, khususnya dalam pemahaman kearifan lokal. Dan akibatnya dengan munculnya Lanjutkan membaca